Kopi kini sudah menjadi minuman konsumsi semua kalangan. Bukan sekedar untuk dikonsumsi sebagai minuman namun telah berkembang menjadi suatu gaya hidup.
Kopi mempersatukan perbedaan dan menjadi media komunikasi serta tukar ide yang efektif. Tanpa secangkir kopi,rasanya suasana bersosialisasi terasa hambar.
Namun, tahukan anda jika kopi yang anda nikmati itu melalui proses yang panjang?
Ya,memproses biji kopi dari mulai petik hingga menjadi roast bean dan siap digiling dan disajikan sangat detil dan memerlukan teknik khusus.
Satu tahap penting dalam memproses biji kopi adalah proses sangrai atau dikenal dengan roasting.
Biji kopi diroasting dengan tingkat kematangan yang berbeda-beda sehingga pada akhirnya mempengaruhi cita rasa kopi.
Menurut Tanto Sudianto, roaster yang juga pemilik Kedai Kopi Kahot Garut, proses menyangrai kopi atau roasting ini sangat penting.
"Harus dibedakan peminun kopi dan penikmat kopi," ujar Tanto.
"Umumnya para penikmat kopi akan menanyakan hinga tingkat roasting.Sedangkan peminum kopi hanya terima beres saja," lanjutnya.
"Proses roasting ini akan selalu dipehatikan oleh penikmat kopi (coffee lover).Karena tingkatan sangrai atau roasting mempengaruhi tekstur akhir kopi yang akhirnya berpengaruh kepada cita rasa kopi ketika di grind hingga di sajikan," demikian ungkap Tanto.
Bagi para penikmat kopi, setidkanya ada 4 jenis tingkat penyangraian green bean (roasting) yang dapat menjadi pilihan dalam memilih biji kopi untuk dikonsumsi. Level roasting itu adalah sebagai berikut.
1. Light Roast
Biji kopi yang masih berbentuk green bean akan disangrai pada tingkat suhu 180 -205⁰ C.
Pada level ini kandungan cafein masih tinggi, warna biji coklat terang. Karena proses roasting tidak memakan waktu lama, sekitar 10-15 menit, jadi acidity (keasaman) kopi masih tinggi.
Ciri dari level roasting ini, terdapat aroma keasaman dan cita rasa buah-buahan.
2. Medium Roast
Pada level ini adalah level sedang, green bean disangrai pada suhu sekitar 210⁰ Celcius sekitar 15-20 menit.
Biji kopi hasil roasting medium ini berwarna coklat sedang, lebih gelap dari level light.
Hasil roasting level ini, biji kopi belum berminyak,tidak mengkilap,cafein rendah dan memiliki cita rasa aroma dan keasaman berimbang.
Baca Juga: Jenis-Jenis Biji Kopi Yang Mempengaruhi Rasa Kopi
3. Dark Roast
Level roasting ini menghasilkan biji kopi coklat tua, kadar cafein rendah karena di sangrai pada suhu sekitar 225⁰ selama kira-kira 30 menit.
Kopi yang dihasilkan memiliki ciri mengkilap berminyak akibat proses roasting yang lama dan suhu tinggi.
Pada tingkat ini kopi memiliki karakteristik rasa yang kuat dan ada sedikit rasa remph-rempah.
4. Extra Dark Roast
Green bean disangrai pada suhu 240⁰ C dalam waktu sekitar 30-40 menit. Kopi yang dihasilkan coklat kehitaman,berminyak ,rasa pahit dan ada aroma gosong dan berasap.
Kadar cafein pada level ini sangat rendah akibat tingkat roasting yang panas dan lama. Akibatnya cita rasa kopi aslinya sudah hilang.
Itu tadi 4 tingkat dasar roasting kopi yang perlu penikmat kopi ketahui. Anda dapat memilih biji kopi sebelum memprosesnya sesuai dengan selera dan pilihan. Selamat menikmati.(*)